Breaking

Thursday, July 1, 2021

Junta Militer Myanmar akan Bebaskan 2.000 Tahanan Termasuk Demonstran Anti Kudeta

 Junta Militer Myanmar akan Bebaskan 2.000 Tahanan Termasuk Demonstran Anti Kudeta

KLIKQQ Junta militer Myanmar berencana membebaskan sekitar 2.000 orang dari penjara di seluruh negeri, menurut laporan yang diterbitkan pada Rabu, ketika televisi pemerintah mengatakan para jenderal menjatuhkan dakwaan terhadap sejumlah artis yang ikut unjuk rasa anti kudeta.

BACA JUGA : Amankan Pilkades Serentak, Personel Polres Sumba Barat Digeser ke SBD

Sedikitnya 700 tahanan akan dibebaskan dari Penjara Insein di Yangon, kata kepala Insein, Zaw Zaw kepada Reuters.

Namun Zaw Zaw menolak menyebutkan siapa saja yang akan dibebaskan dari penjara terbesar di Myanmar itu di mana beberapa tahanan merupakan demonstran anti kudeta.

Dilansir Al Jazeera, Rabu (30/6), rumor pembebasan para tahanan ini muncul pada Sabtu, saat beberapa anggota keluarga tahanan berkumpul di luar penjara. Ratusan orang telah menunggu di luar penjara pada Rabu pagi untuk mengantisipasi beberapa tahanan yang akan dibebaskan.

Berita itu muncul sehari setelah pemerintah militer negara itu menjatuhkan dakwaan terhadap 24 selebriti yang telah dinyatakan buron karena mengajak demonstrasi massal dan pembangkangan sipil melawan kudeta militer.

Aktor, atlet, influencer media sosial, dokter dan guru termasuk di antara ratusan orang yang terdaftar sebagai buronan karena menentang militer yang merebut kekuasaan dari pemerintahan terpilih pemimpin sipil Aung San Suu Kyi.

Beberapa dari 120 selebriti yang diburu termasuk penyanyi Lin Lin dan Chit Thu Wai, aktor Phway Phway, Eaindra Kyaw Zin dan Pyay Ti Oo dan model May Myat Noe. Aktor dan model Paing Takhon, yang terkenal di Myanmar dan Thailand, ditangkap pada April, sementara aktor Pyay Ti Oo dan istrinya Eaindra Kyaw Zin menyerahkan diri ke polisi.

Saluran televisi yang dikelola tentara, Myawaddy, mengatakan dakwaan terhadap 24 orang itu telah dibatalkan karena keterlibatan mereka adalah hasil dari "faktor eksternal".

No comments:

Post a Comment